Sabtu, 07 Januari 2012

Mahalnya sebuah “Ide”



Bagi saya ide itu tidak bisa dibeli atau bahkan dibayar dengan apapun, karena ide itu mahal. Bisa di ibaratkan ide itu adalah jati diri seseorang. Setiap orang disetiap harinya pasti tidak akan memiliki ide yang sama dengan yang lainnya. Berbeda pandangan dalam menyusun strategi itu pasti ada. Ide yang digali pun kadang-kadang bisa jauh seperti apa yang kita harapkan namun bukan hal yang tidak mungkin ide juga bisa menjadi ketidakharapan dengan apa yang kita bayangkan.
Mengapa ide itu mahal?  “ Sebab, ide itu lahir dari pemikiran , kemudian direalisasikan atau mungkin sebutan yang sering diucapkan para progammer ialah diimplementasikan ke dalam bentuk yang tadinya hanya halusinasi ,,, abstrak dituang kedalam bentuk nyata”. Karena gak gampang ide itu bisa bermunculan kalo bukan karena  kasih sayang tuhan kepada kita untuk mendapatkan ide-ide baru setiap harinya ngak mungkin kit bisa bertahan di dunia ini.
Ayo,,, apa contohnya?  Singkat saja Ketika sang ibu tidak punya ide menemukan masakan apa yag akan dimasak hari ini, alhasil bukan hanya berdampak pada dirinya saja kelaparan, tapi anak dan suami pun ikut terlibat tidak bisa makan karena sang ibu berdalih “ hari ini tidak ada ide untuk memasak” itu salah satu contoh klisenya saja. Mahal memang sebuah ide.
Setidaknya kita bisa bandingkan betapa harga mahal sebuah ide dihargai sepadan dengan dengan kantor Google yang menyediakan design ruangan serta fasilitas senyaman dan sebagus mungkin untuk para karyawannya hanya demi menghasilkan sebuah kata “ ide” tapi berbanding terbalik dengan negara kita seorang fresh graduate saja sengaja diperas idenya pagi, siang, malam, hanya untuk  mencari, menghasilkan dan menjual sebuah kata “ Ide” tapi dibayar dengan hasil gaji hanya batas UMR..
Jika saya boleh bertanya pada kalian, mahal mana tenaga atau pikiran ???
Kalo dari pengamatan saya yang mungkin agak sedikit pragmatis namun tetap idealis jelas yang termahal adalah “Pikiran” . Tenaga bisa dibeli dengan upah sebera pun,,  tapi apa yang ada di dalam isi kepala kita pastinya tidak bisa ternilai harganya. Betul gak????
 Saran terakhir untuk sebuah ide yang mahal :
“ Ide itu mahal bu, pak, nek, kek, nak, cu,om,tante, kak, mba........ jadi jangan pernah menyepelekan ide seseorang. Barangkali apa yang kalian nilai ide itu si anu “ ngak bagus” ide si anu “ kurang berbobot” padahal ada hal terhebat dibalik ide yang kita pandang sebelah mata. So,,,  membangun ide itu mahal, kita haraus bersyukur memiliki otak di dalam kepala yang ngak bisa dicuri atau bahkan ditiru dengan orang lain”

0 komentar:

Posting Komentar