Selasa, 13 Maret 2012

Kabar Baik Untuk Yang Single



Jomblo, sebutan yang entah mengapa setiap kali mendengarnya kerap membuat  kuping ini tak bernyali untuk mau mendengarnya,,,,hehehe. Mungkin begitulah bagi para JOJOBA alias ( jomblo..jomblo bahagia). Banyak loh orang yang beranggapan jomblo itu menyenangkan, ada juga yang merasa  ngak sabar melepas masa-masa jomblo. Terus kalo ditanya “ bagaimana dengan saya???” jawabnya “ Tergantung sikon”. 

Hal yang sangat manusiawi banget kalo terkadang disaat menjalani masa jomblo kita merasakan kesepian, butuh someone yang paling dekat untuk berbagai, mengerti situasi kita namun kita harus beruntung loh bahwa dengan seperti ini mengajarkan kita lebih bersabar lagi dan tidak terperangkap dengan nafsu  yang menjelma bagaikan anak panah beracun.

Beberapa tahun kebelakang saya pernah baca buku dari “ Kang Zen El-Fuad” buku karya beliau itu sungguh membuat rasa saya membekas dengan filosofinya yang subhanallah “ Rrrruar Biasa Buangeetttt”.  Beliau  menuliskan bab soal “ Cinta” nah Dia bilang “ Kalo kita belum dikasih seorang kekasih sampai saat ini mungkin Allah sayang sama kita, dan hanya orang-orang pilihan saja yang tidak berpacaran, karena perlindungan dan kasih sayang-Nya”. 

Itulah pentingnya sebuah buku sebab kita pasti bisa mengambil sedikit saja pelajaran meskipun hanya sepatah kata/ kalimat saja. Mungkin bagi kalian yang single ini terasa berat, terasa hampa, bahkan terasa membosankan ketika harus melihat setiap bulannya banyak undangan pernikahan untuk kita, melihat begitu tentramnya pernikahan karena kita bisa jauh lebih terhormat, betapa indahnya setiap hari bisa saling berbagi dan mengisi, betapa jengkelnya haus melihat seseorang yang kita taksir udah berstatus “in a Realitionship” di FB and seterusnya.....

Begitupun kaidah nyata untuk setiap wanita, wanita yang baik adalah wanita yang menilai cinta pada gerbang pernikahan, begitupun sebaliknya. Saya yakin Tuhan pasti memiliki rencananya, caranya yang membuat kita jauh lebih mengerti hikmah di dalamnya. Pokoknya nikmatin aja semua prosesnya, karena kita berhak memilih yang terbaik untuk masa depan kita dengan cara masing-masing.
Istilahnya nih “ Kita mau nangis darah kek’”, “ Mau guling-gulingan di aspal kek” and “ Mau nyakar-nyakar tembok sampe hancur tuh tangan” kalo Tuhan belum kasih untuk kita sampe “ lebaran kodok” juga ngak bakal dapet. Yups, karena sesungguhnya jodoh hanya ada digenggaman rahasia Zat yang maha “mengetahui”. Terus, kalo dengan itu apakah kita harus diam saja? Jawabanyya “ ya” loh kok iya sih ?? heheh mungkin pada bingung ya???. Bagi saya “ Ya” untuk diam setelah melakukan sesuatu atau ikhtiar. Terus pertanyaannya apakah seseorang yang kalian inginkan sudah kalian perjuangkan? Sudahkah kalian berusaha untuk saling mengenal dan berbagi? Atau sudahkah kalian membuktikan bahwa ia benar-benar jodoh kalian?”. 

Sobat, usaha tanpa sebuah keyakinan atau istilah kata “ ASBA” ( Asal Coba-Coba) itu ngak akan pernah berhasil. Karena segala sesuatu itu tergantung niatnya, kalo niat kalian untuk pacaran  pasti kalian akan belajar menjadi pacar terbaik, lalu kalo niat kalian untuk menikah kalian pasti akan belajar menjadi penamping yang baik. Bukan maksud menggurui loh, sebab itulah yang saya tahu dari pengalaman pribadi dan kawan-kawan seperjuangan. 

Nah setelah niat dan usaha yang tulus, mungkin saatnya kita “Diam”(Dengan Iman Anda Menerima semua ketentuannya) heheh maksa banget ya??, whatever lah yang jelas  diamnya orang muslim pasti lebih bermakna. Semoga Tuhan memberikan kabar atau hadiah terindah untuk para single-single di dunia ini dengan sebuah motivasi penuh bahwa sebenarnya “ Tuhan pasti telah membungkus seseorang yang suatu saat akan mendapat kasih sayang yang pantas untukmu ataupun sebaliknya, lebih indah daripada kedua bola mata yang selalu iri melihat sepasang anak manusia yang berjalan tanpa halal, lebih manis dibandingkan madu cinta atau bahkan lebih baik dibandingkan mantan-mantan atau mereka yang tidak pernah pantas melukai hati kalian”
So... Cinta itu pantas didapatkan dengan cara yang halal...dibingkai dengan pernikahan yang menghiasnya...Wallahualam. Semoga bermanfaat ^^


0 komentar:

Posting Komentar