Rabu, 18 April 2012

Kita lupa satu hal...



Berpuluh-puluh tahun Allah memberikan kita kesempatan untuk bebas menikmati menghirup udara sesuka hati, melangkah kearah mana yang akan kita tuju, memiliki cita-cita apapun yang kita mau, meraih ilmu yang kita cari, bahkan Dia sama sekali tidak pernah dirugikan oleh kelakuan kita. Ada Momen dimana mata ini harus memandang luas bahwa kita memang nista, tidak memiliki daya apapun bahkan untuk mengedipkan mata ini tanpa izin-Nya.
Kita pernah jatuh , lalu bangkit, kemudian jatuh lagi dan ternyata Allah menyelamatkan kita lagi. haya satu yang  kita ingat dimana cara-Nya mengutuk kita habis-habisan dengan rentetan masalah yang bertubi-tubi, bergilir tidak berhenti... tapi kita lupa satu hal “sekiranya Allah menutup semua jatah  kita hari ini, apa yang bisa kita perbuat untuk bekal nanti?”

Rabu, 11 April 2012

4 Jempol Buat Yang Exsis Kuliah dan Kerja



Kuliah sambil kerja memang butuh mental dan fisik yang kuat, sebab ngak sedikit juga mereka yang berhenti ditengah jalan hanya karena ngak kuat dengan beban tugas kuliah yang banyak. Saat ini untuk kuliah tidaklah sulit, di daerah Jakarta dan sekitarnya sudah banyak sekolah tinggi atau universitas swasta dari yang murah sampai yang mahal. Selain itu juga kampus swasta malah ramai terbuka pada malam hari, karena  latar belakang mahasiswa yang  notabennya sambil kerja dan kuliah.
Bisa dibayangkan bagamana lelahnya fisik, dan juga pikiran kita, belum lagi harus diperparah dengan jalanan ibu kota yang selalu bikin emosi, atau jika kamu yang naik kereta harus super ekstra kuat karena jam-jam pulang kerja kereta ngak menjamin bisa kosong melompong. Beban selanjutnya pasti mata kuliah, dosen protektif yang selalu seenak udelnya aja ngasih tugas dan juga uang jajan yang pasti berkurang karena harus bayar kuliah tiap bulannya. Bukan hanya itu saja yang harus kita ikhlaskan adalah “ waktu”  karena waktu itu mahal benget dan ngak bisa terbayar. Kalo disini bahasnya bukan “time is money” tapi “ time is knowladge” ,Tapi untuk urusan masa depan kita harus ikhlas merelakannya, termasuk ngak ngapel ke rumah si doi (wkkkwkwkkk).
Jangan parno sama capek
Banyak orang yang parno alias paranoid duluan sebelum memulai kuliah sambil kerja, dengan alasan pasti capek. Baiklah, memang bener kok kuliah itu capek,,,karena sebelum bertempur selalu bilang capek. So pada kahirnya rasa capek itu ngumpul duluan di kepala kita and kejadian akhirnya kita bener” powerless duluan sebelum berjuang. 1000 kali cuma ngomong cape tapi ngak kita jalanin aja hasilnya akan capek sungguhan,buang pikiran itu deh karena simple aja saat kita bilang “gue kayaknya bakal capek”, ternyata  feed back yang kita dapet bakal “capek” seterusnya.
Penyakit males
Penyakit orang kerja sambil kuliah yang berikutnya ialah males. Nah kalo penyakit yang satu ini memang obatnya cuma diri kita sendiri. Saya juga hampir sering merasakan males, bosen, pengen langsung lulus aja kalo bisa. Tapi kesiniin semakin tambah capek kuliah, semakin bikin tatangan baru,moga aja semagatnya ada terus. Gimana caranya memupuk rasa semangat? Simple banget ngak perlu punya pacar atau orang spesial kok yang penting kamu harus punya sebuah “Tekad”.
Jujur beberapa waktu lalu saya sempat vakum beberapa bulan dari kuliah, and sekarang jadi lumayan ribet ngejar mata kuliah yang tetinggal. Tapi bagi  saya ngak perlu ada yang disesali, karena penyesalan pasti adanya belakangan,menyesal sekalipun gak bakal merubah keadaan kok. Yang terrpenting saat ini adalah bagaimana caranya melenyapkan rasa malas dan letih yang bersemayam ditubuh. Pokoknya semua ini ada hikmahnya lah yang bikin kita “ fight” ngak perlu berharap disemangati tapi bagaimana caranya kita bisa cerdas menyemangati diri kita sendiri, melatih diri kita biar ngak manja.
Jujur saat ini malah bangga tanpa bermaksud “ain” ( ain itu kalo ngak salah bahasa arabnya penyakit mata, dalam artian kita membeberkan kelebihan kita sehingga menimbulkan rasa iri di dalam hati orang lain) kepada siapapun.
Oia, satu hal lagi kemarin sempet nonton film negri 5 menara “ Sahibul menara”, nonton filmnya cukup kasih motivasi meskipun jujur saya ngak begitu puas sama endingnya, but the way ceritanya bisa membuat kita semangat lagi. Jadi inget sama ayat di dalam  QS.Al- Baqorah : 216.
 "Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui" (QS.Al- Baqorah : 216.)
Dan kesimpulannya adalah buang rasa pengecut didalam dirimu jika ingin dianggap sebagai pahlawan. Jangan pernah meyerah pada keadaan sekalipun rasa lelah itu terus mengganggu, pesan ini untuk saya dan kalian juga. Masih banyak kok yang lebih merasakan lelah hidupnya dibanding kita,contoh orang yang terdekat itu adalah orang tua kita. Saya yakin orang tua kita tidak pernah lelah mendidik dan merawat serta memberikan penghidupan yang layak pada kita sampai saat ini, dan yang terpenting doa mereka tidak akan pernah bisa tertandingi dengan kekuatan apapun, so... jangan pernah berhenti meminta doa dan restu orang tua. Kita itu bukan apa-apa tanpa doa dari mereka...
Kita harus keluar dari cara zona berfikir orang kebanyakan, kemudian selanjutnya adalah tetap survive pada pilihan kita. Survive  bagi saya adalah istiqomah, dan tau kah bahwa menjaga istiqamah itu lebih sulit dibandingkan kita harus meraihnya. Nyalakan terus api semangat yang tidak akan pernah padam untuk masa depan,yups masa depan kita. Kuliah memang bukan suatu kebutuhan yang mendasar, tapi ketika kita sudah berani memutuskan sebuah pilihan, kita pun harus punya mental siap untuk mengakhiri  apa yang sudah kita mulai. Buat siapapun yang kuliah sambil kerja apalagi sampe lulus dan pake toga saya cuma mau kasih 4 jempol alias top markotop. Semangat  terus dan warnai dunia ini dengan semangat perjuangan, karena sesungguhnya hidup itu perjuangan, tapi kata Reza M.Syarif adalah
“Buat mereka yang berjuang atas nama kemanusian”.^^.

1001 alasan laki-laki memilihmu



Tema kali ini ngebahas soal cinta, sembari menghitung 5 huruf yang kenapa sih harus C.I.N.T.A?. Okey guys kayaknya gak usah pajang lebar bahas soal cinta karena saya rasa  kalian lebih paham dibanding saya kalo soal yang beginiaan. Di postingan kali ini saya akan mengajak kita semua berfikir tentang cara pandang laki-laki, tidak menutup kemungkinan juga buat laki-laki yang baca postingan ini.
Next, apakah kalian benar - benar yakin laki-laki yang saat ini menjadi pedampingmu, disisimu, PDKT denganmu, itu benar-benar memilihmu? Jawabanya mari kita berfikir bersama, bukan maksud mau main tebak-tebakan tapi but the way jawabannya “tergantung”, Coba deh crosscheck lagi?. Bukan maksud bikin paranoid namun hal  ini seringkali terjadi di lingkungan kita. Ya karena bagi saya laki-laki itu punya 1001 cara pandang yang jelas jauh dengan cara bagaimana wanita memandang. Hehehe
Apa yang dipilih seorang laki-laki terhadap wanita? Banyak banget deh... karena setiap orng punya kategori tapi yang paling terpenting “ laki-laki “ sangat suka wanita smart. Tapi kenyataannya sepintar apapaun wanita itu  selalu jatuh ditangan laki-laki lewat kata-kata maupun sikapnya, heheh. Kalo menurut saya sih smart nya wanita harus bisa menilai gelagat laki-laki, harus  memiliki prinsip bahwa kita bukan wanita murahan yang mudah ditaklukan. Bukan idealis juga atau perfectionis tapi kita harus selektif memilih mana orang yang benar-benar / bersungguh-sungguh memilihmu.
Begini, ada satu kasus yang seharusnya belum cukup saya untuk menganalisa semuanya. Tapi berdasarkan pemikiran sok saya heheh, saya juga kan manusia berhak untuk punya pendapat tapi satu hal saya ngak berhak untuk menilai, karena yang mampu untuk menilai itu hanya tuhan. Satu kasus ketika si laki-laki itu selalu bilang “aku akan menunggumu”  atau  ketika laki-laki itu dihadapkan pilihan sulit antara dua orang sekaligus ia selalu meyakinkan kita  dengan bilang “ percayalah aku pasti akan bawa kamu pulang dan kita akan bersama” . hey sob,  ini pengalaman pribadi saya yang kurang enak sebenernya sebab kala si cowo bilang hal seperti itu sebenarnya ada 2 hal, yang pertama dia bener-bener mau berusaha untuk memeperjuangkan cinta kita, dan yang kedua dia hanya ingin iba/ belas kasihan kita atau untuk meyakinkan kita barang sesaat saja. Tapi opsi yang pertama jarang banget  jadi sungguhan.
Kabar buruknya jika si laki-laki itu pergi tanpa ada omongan apapun kalo dia ngak memilihmu, dan yang paling tragis lagi kalo kamu itu dijadikan biang keladi kesalahan yag selama ini terjadi,terus tambah lagi kamu harus nelan pil pahit melihat kemesraan si laki-laki ngak berperasaan itu sama wanita lain ( ngenes.. bgt ). Saya yakin itu bukan pukulan mudah bagi seorang wanita melewati masalah pelik begini. Kadang kita juga harus merasakan hal terpahit hingga akhirnya kita bisa belajar dan benar-benar  tahu seluk beluk atau gelagat laki-laki yang hanya sebenarnya tengah mempermainkan perasaan.
Bagaimanapun  manisnya laki-laki dihadapan kita, kita harus punya pemikiran sebagai penjahat di kepala kita sebelumnya agar kita tahu langkah paling buruk yang bakal kita terima seperti apa.  Beda dengan “ men-judge” seseorang, kita perlu adanya pembuktian bukan hanya kata-kata. Kita butuh persiapan sebelum mencintai seseorang, salah satunya yaitu  persiapan untuk disakiti. Kalo mau jadi programmer yang handal nih, kita harus bisa membaca pikiran para penjahat/ pembajak program kita agar kita tahu llangkah untuk mengantisispasinya.
Menurut pendapat saya sih hanya 1001 laki-laki yang memilih kamu untuk memperjuangkan cinta buat kamu dengan cara yang salah. Tapi tenang sob balasan itu ngak akan pernah datang diawal kok, tapi apapun yang kita lakuan baik mencintai ataupun menykiti orang lain pasti akan ada balasan yang tidak pernah meleset pada siapapun. Untuk membuktikan si laki-laki itu benar-benar mencintaimu coba ajak dia bekenalan dengan orang tua dan juga jangan mau dijadikan pacar, tantang ia untuk menikahimu, beres kan?!!!.

Gambar diambil dari : http://www.untukperempuan.com

Selasa, 10 April 2012

Untuk "Jauza Haya" (bintang yg sinarnya paling terang)


Hai dek, apa kabarmu disana? Ya di pangkuan kasih sayang Allah tentunya, aku minta maaf kalau aku kadang lupa kirim doa untukmu. Tapi  masa ini tetap sama kulalui tanpamu, bedanya waktu sekarang lebih adil menghiburku. Berapa tahun kita berpisah, dek? Ya sudah empat tahun berlalu. Tapi aku masih tetap mengenang kebersamaan kita, saat Allah masih mengijinkanmu berada ditengah-tengah keluarga ini.
Jauza yang artinya bintang paling terang, kamu ingat dek, itu nama pemberianku.. nama pemberianku dulu ketika membencimu hadir datang ke bumi.Waktu itu aku malu.. seusia belasan tahun mamah baru meberiku adik, dan aku cemburu.. aku cemburu padamu...dan ketika kau lahir aku ingat sekali waktu itu . Ya, waktu aku tidak bisa mengalahkan egoku untuk terus iri dan cemburu ketika kau lahir. Aku tak ingin menciummu....
Tapi ternyata saat dokter memfonis kamu adalah anak yang tidak lahir dalam kondisi normal, betapa remuk rasaku. Rasa cintaku ternyata lebih besar dibandingkan dengan rasa egoisku. Mulai detik itu  aku akan berjanji untuk melindungimu, aku akan terus berdekatan denganmu.
Hari-hari sudah kita lalui, selalu diatas barisan waktu yang ternyata ada waktu yang dirahasiakan-Nya untuk kita berpisah. Dan kau harus pulang sebelum melihat hari bahagiaku.. kita sempat tertawa bersama dan kau bilang “ aku pasti kehilanganmu disaat kau menikah” dan kau akan tetap menjadi peri di dalam hari-hariku, dek. Mataku perih kali ini, mulutku terkatup tak tahan dengan hati yang sudah menangis. Aku rindu kamu... aku rindu kamu...aku rindu kamu “bintang”.
Setiap kutatap malam yang dipenuhi bintang, aku selalu percaya bahwa kau ada disana, dan kamu adalah yang paling terang cahayanya. Saat ini mamah sangat sayang padaku, dia takut kehilanganku dan terlebih lagi dia lebih peka saat ini padaku bahkan disaat aku tidak bilang sakit sekalipun. Kemarin aku habis melewati ujian hebat dek,  tapi mamah selalu berada di barisan terdepan untuk melindungiku. Dia menangis meratapiku,meskipun selama ini aku berpura-pura kuat dihadapannya.
Banyak cerita yang ingin kusampaikan, tapi aku yakin kamu pun bahagia disana,pada tempat diamana tidak ada masalah. Aku bangga denganmu..kau tak pernah nampak lemah meskipun diakhir hayatmu.Aku bangga padamu “ bintang “... Semoga Allah memberikan tempat terindah dibarisan bidadari surga untukmu. Dan aku akan selalu mencintaimu,,,selamanya  sampai nanti akhirnya aku menyusulmu.